fbpx

BRIGADE OF CROW DELTA BLUES NARKOTIK LAUNCHING PARTY

Salah satu album yang ditunggu akhirnya rilis pada tanggal 13 Desember 2019, satu album baru dari Brigade of Crow yang bertajuk Delta Blues Narkotik. Berselang beberapa bulan setelah rilis album, pada tangal 9 Februari 2019 Disaster Records selaku label yang menaungi para serdadu gagak ini mengadakah sebuah pesta untuk merayakan rilisnya Delta Blues Narkotik di Spasial , Bandung.

Line up Delta Blues Narkotik Launching Party dihiasi oleh band-band yang berkecapatan tinggi. Seolah tidak diberi waktu untuk pemanasan Haramarah band oldskool hardcore asal Bandung yang diaulat menjadi pembuka sukses membuat mosh pit liar di Spasial. Selanjutnya ada Ancient sukses membuat mosh pit tetap liar seolah penonton yang hadir pada malam itu tidak diberi waktu untuk istirahat. Setelah Ancient, lalu ada Band D-beat kenamaan asal Bandung, Kontrasosial. Penampilan dari Kontrasosial malah menambah chaos di moshpit. Sempat beberapa kali bass Kenji ataupun gitar dari Toro dan Bimo tidak bersuara karena efek terinjak oleh penonton yang memiliki antusias tinggi untuk bernyanyi bersama Eby diatas panggung.

Ketika Kontrasosial akan tampil, ada kabar menyatakan kalau tiket sudah abis terjual dan masih banyak yang mengantri diluar venue, tapi apa daya demi terselenggaranya acara dengan aman panitia pun tidak bisa memaksakan untuk memasukan semua teman-teman yang telah hadir rela memempuh hujan yang turun. Pemilihan rundown kali ini nampaknya tepat dengan menempatkan Ametis yang tampil sebelum Brigade of Crow. Penampilan enerjik dan semakin matang dari Aldy dkk seolah memberikan nafas karena Ametis tidak secepat band-band sebelumnya.

Saat yang ditunggu pun tiba, akhirnya giliran yang punya hajat Brigade of Crow untuk tampil. Antusiasme penonton seolah kembali mencapai enerji penuh kembali ketika Ucup dkk tampil membawakan lagu-lagu yang ada di album Delta Blues Narkotik. Malah terlihat semakin liar dan chaos, sempat beberapa kali set terhenti karena instrumen mati karena efek terinjak atau kabel adaptor yang ketendang. Sudah beberapa kali Ucup menghimbau untuk lebih tertib, tapi hal itu nampaknya tidak tergubris karena riff-riff dan beat dari para serdadu gagak ini akan terus memacu adrenalin semakin tinggi.  Tidak menyangka dengan antusiasme yang tinggi akhirnya set Brigade of Crow pun harus dipotong karena waktu yang tidak memungkinkan untuk berlanjut.